Home Diriku / Kabar Semesta

 


khawatir? Baca ini untuk kuatkanmu

Hidup khawatir :

- Hidup bukan sekedar sandang pangan papan. itu sama saja seperti binatang. Lihat hewan diladang tidak bekerja namun bisa makan.

Saat kamu mengalami kesusahan, kekurangan, kemalangan atau segala hal tidak dimiliki. Entah itu tempat tinggal bahkan makanan. Jangan pernah mengatakan "Habislah hidupku!!"

itu sama saja menghina Tuhan.


Kamu punya iman, kamu dipelihara Tuhan..kapankah kamu sadar bahwa sejak dahulu kamu itu dipelihara Tuhan.

Terlalu banyak cara Tuhan menolongmu. Namun sangat sempit pikiran kita untuk mengerti pertolongan Tuhan.

Tuhan tidak pernah punya masalah untuk menolong kita. Namun kita yang punya banyak masalah untuk ditolong Tuhan. 

Kita bagai seorang yang tidak bisa berenang namun sedang tenggelam. Bergerak tanpa aturan karena panik. Lalu datanglah sang penolong dan memukulmu hingga pingsan. Karena lebih mudah menolongmu saat pingsan daripada saat kamu panik.

Tuhan sangat sering menolong kita seperti keadaan dipaksa. Seperti saat kita pingsan. Karena itu, saat kamu sedang sehat mengertilah kehendak Tuhan, nikmatilah pemeliharaan Tuhan. Hidup itu harus dipahami. Bukan sekedar sandang pangan atau papan.




Hidup bukan sekedar aktifitas : hari ini. Sekarang, kemarin. Bukan juga perputaran waktu.

Dunia berkata.. jadikan hari ini lebih baik dari hari kemarin. Dan hari esok lebih baik dari hari ini.
Tapi Tuhan berkata: hidupmu setiap harinya harus sama baiknya.

Jangan mengartikan hari kemarin lebih buruk dari hari ini, dan hari ini lebih buruk dari hari esok.
Hari Kita itu harus selalu baik, karena Tuhan itu baik.

Kata Tuhan: pikirkan bagaimana kamu lewati hari ini. Soal esok, serahkan pada Tuhan.

Banyak orang mati karena persoalan hari esok..bukan karena hari ini.

Kita terlalu kreatif memikirkan hari esok yang membunuh kita hari ini.

Andai kamu mati hari esok, tidak perlu kamu pikirkan. Jangan kau bunuh hari ini karena kau besok akan mati.

Gunakan cara berpikirmu seperti ini.. supaya puas hidupmu dalam anugerah Tuhan. Itulah keunggulan orang percaya. Dibanding orang yang tidak percaya.
Nikmatilah hidup bersama Tuhan.


Kekhawatiran bukan apa-apa. Karena dia tidak bisa menciptakan apapun.

Apa untungnya kekhawatiran ?

1. Kekhawatiran tidak akan menambah sehastapun dari hidupmu. (Hasta-usia) /umur panjang.

Tuhan mau, kita tidak menanggung sendiri semua persoalan dalam hidup. Karena persoalan hidup tifak terbatas.
berakibat Setres yang adalah banyak awal dr penyakit. Magh, uban, jantung, stroke dll.
Tuhan mau bagaimana kita bergantung pada Dia. Keterbatasan kita membuat kita khawatir. 

karena persoalan tidak terbatas, maka bergantunglah pada Allah yang tak terbatas.

2. Khawatir tidak pernah selesaikan hidupmu. Tapi menambah masalahmu.
Biasanya berawal dengan kalimat "jangan-jangan..."

Roda putar khawatir = masalah jadi khawatir-jadi masalah-jadi khawatir- jadi masalah lagi dst. Dimana Tuhannya??

Belajarlah berkata "Tuhan tolong aku.." khawatir tidak menunjukkan iman yg benar.

"Orang tenang selalu dapat membereskan masalah. Namun orang khawatir selalu menambah dan membuat pelik masalah"

Saat murid2 Yesus berada diatas kapal bersamaNya. Badai datang dan mengguncang kapal. Sang murid membangunkan Yesus yang sedang tertidur pulas dan berkata "guru bangun guru. Kita akan tenggelam,kita akan habis."
Sang guru bangun dan menghardik badai.
Lalu Yesus marah dan berkata " Berapa lama lagi kalian percaya? Hai yang kurang percaya!"

Kekhawatiran kita membuatNya menjadi marah. Karena menunjukkan ketidak percayaan kita pada Tuhan.

Tidak ada orang yang kuat pada kekhawatiran. Yang ada orang  beriman dalam kekhawatiran.



Contoh orang khawatir

Contoh howard hughes jutawan sejak umur 35an dunia yang khawatir penyakit turunan (mati muda) dikeluarganya.  Dia mensterilisasi hidup sejak umur 40 tahun, dan hanya 8 orang yang bisa bertemu dengannya. Namun tetap mati karena kurang gizi (salah satunya kurang paparan sinar matahari).

https://www.google.com/amp/s/www.kompasiana.com/amp/kamuh/howard-hughes-memperoleh-seluruh-dunia-namun-kehilangan-jiwanya-sendiri_54f5fedea33311e6058b472f

Tidak salah anda khawatir.. namun lawanlah dengan iman kepada Tuhan. Bukan menanggungnya sendiri dan mati oleh karena diri sendiri tanpa pertolongan Tuhan.

Siapa saja bisa saja, sama sekali tidak khawatir bila ia menjadi orang percaya beriman teguh kepada Allah.
Contoh Paulus.

Tuhan tidak janjikan matahari selalu bersinar, juga Tuhan tidak janjikan hujan selalu turun. Yang Tuhan janjikan payung saat hujan dan saat matahari bersinar.  



Baca juga :

No comments

Post a Comment

Punya saran, kritik, atau pertanyaan seputar topik pembahasan. hyu isi koment dibawah.

to Top